ORDO CARNIVORE
Karnivora termasuk kedalam ordo mamalia
yang mencakup kelompok
famili seperti anjing,
kucing, beruang, dan anjing laut. Ada lebih dari
260 spesies yang
tergolong karnivora. Anggota Carnivora
ditempatkan ke dalam dua sub-ordo utama, yaitu Feliformia (seperti kucing) dan
Caniformia (seperti anjing). Beberapa sub-kelompok utama dalam Feliformia
adalah famili Felidae (kucing), Hyaenidae (hyena), dan Herpestidae (musang).
Beberapa sub-kelompok utama dalam Caniformina adalah famili Canidae (anjing,
serigala, dan rubah), Ursidae (beruang), Mustelidae (musang, luak, dan
berang-berang), dan Mephitidae (sigung), serta pinnipeds (anjing laut , singa
laut, dan beruang laut).
Karnivora memiliki
bentuk tengkorak yang khas. Gigi taring mereka termasuk menonjol dan
carnassials, sementara gigi geliginya adalah seperti pisau
dan lebih cocok untuk memotong dari pada mengunyah.
Karnivora, tidak seperti banyak mamalia lain, mereka
tidak bisa menggerakan rahang mereka dari
sisi ke sisi tetapi hanya dapat terbuka dan
dapat menutup mulut mereka.
Pengecualian
untuk pinnipeds air,
yang memiliki tungkai
depan dan tungkai belakang berupa sirip, karnivora
berjalan dengan
keempat kakinya. Beberapa, seperti kucing dan anjing, berjalan pada
kaki mereka, dan beberapa, seperti beruang dan rakun, dengan telapak kaki seperti manusia. Tubuh pada umumnya ditutupi dengan bulu tebal. Hampir
semua karnivora memiliki ekor, yang memiliki fungsi yang berbeda dalam berbagai cara oleh spesies yang berbeda. Binturong, atau Bearcat (Artictis binturong), memiliki
ekor yang dapat memegang (prehensile tail) (Voelker 1986). Semua karnivora memiliki
kelenjar bau di daerah anal mereka. Sekresi dari kelenjar ini sering digunakan
untuk menandai wilayah. Sigung dan beberapa jenis yang lain, mereka gunakan
sebagai senjata defensif (UCMP 2007).
Karnivora
yang ditemukan, hampir semua habitatnya di daratan sebagian besar dunia.
Australia tidak memiliki karnivora darat kecuali yang diperkenalkan oleh
manusia, di antaranya dingo (Canus familiaris dingo), yang merupakan anjing
liar, diperkenalkan pada zaman prasejarah, dan
kucing maupun rubah, yang diperkenalkan kemudian. Semua mamalia darat asli di
Australia adalah marsupial. Pinniped ditemukan di perairan pesisir dan pantai
semua benua, termasuk Australia dan Antartica (Voelker 1986).
Karnivora
memainkan peran penting di alam dengan membantu untuk mengontrol jumlah spesies
hewan lainnya. Hal tersebut melindungi tanaman dari penggembalaan ternak yang
berlebihan dan menjaga ekosistem seimbang. Peran penting lainnya adalah makan
tubuh hewan yang telah mati.
0 komentar
Post a Comment